Home Nasional Ini Dia Penyebab Kemacetan Ruas Tol Tanjung Priok Pada Jumat Lalu

Ini Dia Penyebab Kemacetan Ruas Tol Tanjung Priok Pada Jumat Lalu

0
SHARE
Ini Dia Penyebab Kemacetan Ruas Tol Tanjung Priok Pada Jumat Lalu

Keterangan Gambar : Komisaris Independen Pelindo, Abdur Rahim Hasan

BizNews.id, Jakarta - Menanggapi kemacetan yang terjadi pada Rabu 16/4, Kamis 17/4 dan Jumat (18/4) di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok dan sepanjang ruas jalan tol Tanjung Priok, Wakil Sekjen PB. IKA PMII, Abdur Rahim Hasan, menyampaikan bahwa kejadian tersebut harus dilihat secara objektif dan menyeluruh. 

Hasan menyampaikan bahwa kemacetan yang terjadi karena adanya kegiatan ekspor yang meningkat, bukan dikarenakan kelalaian atau error sistem di Gate Pelabuhan atau pun di Terminal Petikemas Pelabuhan Priok.

"Kemacetan yang terjadi memang harus menjadi catatan kedepannya agar tidak terulang lagi kejadian seperti ini, meskipun insiden seperti ini cepat diatasi oleh berbagai pihak berwajib, saya mengapresiasi kepada pihak Pelindo dan Kepolisian yang cepat tanggap mengatasi kemacetan yang terjadi" kata Hasan dalam keterangannya (19/4).

Wakil Rois Syuriah PCNU Jakarta Utara (2020-2025) itu meminta publik stop menyalahkan berbagai pihak, karena dalam kesulitan ini ada hal yang perlu diapresiasi tentang meningkatnya kegiatan ekspore kita yang patut kita syukuri.

"Adanya peningkatan kegiatan ekspor di Pelabuhan Priok ini juga menjadi bagian dari pemicu kemacetan yang terjadi, tapi di tengah situasi tekanan global dengan tarif resiprokal adalah anugerah tersendiri bagi kita" tandas Hasan kepada Media.

Salah satu titik kemacetan yaitu pada Terminal NPCT 1 dikarenakan peningkatan volume kendaraan yang melakukan kegiatan receiving delivery petikemas. Data menunjukan peningkatan hampir 100% jumlah truck yang masuk kedalam terminal, di mana secara rata–rata jumlah yang masuk kurang dari 2.500 truk namun hari ini mencapai diatas 4.000 truk yang menuju NPCT 1, sistem operasi yang ada di terminal dan di Common Area pintu masuk menuju NPCT 1 dipastikan normal tanpa kendala, kata Direktur Eksekutif Regional 2 PT Pelabuhan Indonesia Drajat Sulistyo didampingi Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan M Takwin di Jakarta, Jumat (18/4) dikutip Antara.

Sementara Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan M Takwin mengatakan Pelindo, KSOP, operator, Polres Pelabuhan akan melakukan pengawasan terhadap penerimaan (penerimaan) dan pengantaran (pengiriman) di setiap terminal.

"Kami akan awasi terminal untuk melakukan bongkar muat sesuai kapasitas yang mereka miliki sehingga tidak terjadi penumpukan," kata dia.

Pengasuh Yayasan al-Ihsan Kelapa Gading, Abdur Rahim Hasan mengapresiasi langkah-langkah Pelindo yang telah memberikan kompensasi kepada pihak yang terdampak juga kepada kepolisian yang sigap mengatasi kemacetan.

"Intinya jangan saling menyalahkan, semoga kemacetan seperti ini tidak terjadi kembali, yang sudah semoga cepat terurai, dan kepada pihak yang telah dan sedang berusaha keras mengatasi masalah ini diberikan kemudahan oleh Allah Swt, dalam kesusahan selalu ada kemudahan" pungkasnya.