BizNews.id - Jakarta - Tim Indonesia yang menurunkan dua pecatur yunior putra-putri terbaik yakni Fide Master (FM) Aditya Bagus Arfan dan Laysa Latifah tampil sebagai juara Kejuaraan Catur Asia U18 Berpasangan (Mixed Double) 2023.

Keberhasilan Aditya dan Laysa merebut gelar juara dipastikan lewat dua kali kemenangan dan satu kali remis di tiga babak terakhir, yaitu babak 7-9 yang berlangsung Minggu (30/4).

Aditya dan Laysa yang saat ini sedang mengikuti Pelatnas Catur Asian Zonal 3.3 yang bermarkas di Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA) Bekasi, mengawali langkah menuju juara dengan mengalahkan Kirgistan 2-0 pada babak ke-7.

Dilanjutkan dengan kemenangan atas Iran dengan skor tipis 1,5-0,5 pada babak ke-8. Aditya ditahan remis Master Internasional (MI) Seyed Kian Poormosavi. Beruntung, Laysa Latifah berhasil memuluskan laju meraih gelar juara dengan mengalahkan pecatur putri Iran, Melika Mohammadi.

Pada babak ke-9 atau terakhir Tim Indonesia bertemu Bangladesh. Tim Merah Putih nyaris gagal menjadi juara usai Aditya ditaklukkan FM Tahsin Tajwar Zia. Namun lagi-lagi Laysa jadi penyelamat dengan mengalahkan pecatur putri Bangladesh Ahmed Wadifa, menjadikan pertandingan berakhir remis 1-1.

Tambahan 5 poin (2 kali menang dan 1 kali remis) membuat Tim Indonesia mengemas poin tertinggi 16 poin dan merebut trofi juara Kejuaraan Catur Asia U18 Berpasangan (Mixed Double) 2023.

Sesuai regulasi pertandingan regu yang menang mendapat skor 2 poin, seri 1 poin dan kalah 0 poin.

Selain menjadi kampiun, Aditya dan Laysa juga menorehkan rekor tak terkalahkan dalam 9 babak yang dipertandingkan.

Urutan kedua ditempati Turkmenistan dengan 15 poin hasil dari 7 kali menang, 1 kali remis dan 1 kali kalah. Turkmenistan tampil gemilang dan menyapu bersih lawan-lawannya pada babak 7-9. Di awali dengan mengalahkan Sri Lanka 2-0, kemudian Malaysia 2-0 dan Bahrain 2-0 pada babak ke-9.
Namun tambahan 6 poin yang diperoleh Turkmenistan tak cukup untuk mengungguli poin Tim Indonesia. Satu-satunya kekalahan yang diderita Turkmenistan terjadi saat berhadapan dengan Indonesia pada babak ke-4.

Sementara peringkat ketiga ditempati Filipina dengan mengoleksi 13 poin hasil dari 4 kali menang dan 5 kali remis. Event yang mempertandingkan nomor catur cepat (rapid chess) 15 menit plus 10 detik per langkah ini digelar oleh Asian Chess Federation yang bermarkas di Uni Arab Emirat (UAE) secara online, 28-30 April 2023 ini, diikuti 21 negara peserta.(Dens)