_copy_1278x720.jpg)
BIZNEWS.ID - JAKARTA - Media olahraga ternama Vietnam, Soha.vn, melontarkan kritik tajam terhadap keputusan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang menetapkan Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Keputusan yang diumumkan AFC pada 13 Juni 2025 itu dinilai sarat keberpihakan dan dianggap merugikan negara-negara peserta lainnya, termasuk Indonesia.
"Keputusan paling kontroversial yang pernah diambil AFC. Selain memperlihatkan keberpihakan kepada Qatar dan Arab Saudi, keputusan itu merugikan tim-tim lain, termasuk Timnas Indonesia," tulis Soha.vn dalam laporan yang diterbitkan Senin (16/6).
Babak keempat kualifikasi ini akan digelar pada 8–14 Oktober 2025 dengan sistem round-robin satu pertemuan di masing-masing grup. Dalam sistem ini, keuntungan sebagai tuan rumah diyakini akan berpengaruh signifikan terhadap hasil akhir.
Qatar dan Arab Saudi, yang juga merupakan tim unggulan dan ditempatkan di pot atas dalam undian grup pada 17 Juli mendatang, diprediksi akan diuntungkan secara signifikan. Bermain dua kali di kandang sendiri disebut sebagai “keuntungan besar” dalam laporan media Vietnam tersebut.
“Memainkan dua pertandingan di kandang sendiri adalah keuntungan besar bagi Qatar dan Arab Saudi untuk mengunci puncak grup. Jika mereka menang dua kali, otomatis langsung lolos ke Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko,” tulis Soha.vn.
Sejumlah federasi, seperti Irak dan Uni Emirat Arab (UEA), sebelumnya telah menyampaikan protes resmi kepada AFC. Federasi Sepak Bola Oman juga menyuarakan pentingnya transparansi dan netralitas dalam penentuan tuan rumah, namun semua keberatan tersebut tidak digubris.
Negara-negara yang tidak terpilih sebagai tuan rumah, termasuk Indonesia, disebut akan menghadapi tantangan ganda—bukan hanya dari kekuatan lawan di lapangan, tetapi juga dari tekanan atmosfer stadion dan dukungan publik tuan rumah.
“Sayangnya, ketika semua negara meminta keadilan, AFC justru menunjuk dua negara yang memiliki kekuatan finansial besar dan pengaruh kuat di sepak bola Asia melalui proses yang tidak transparan,” tegas Soha.vn.
Hingga saat ini, AFC belum memberikan tanggapan resmi terhadap kritik dan protes dari sejumlah negara peserta terkait keputusan ini.(Dens)
#KualifikasiPialaDunia2026, #TimnasIndonesia, #AFC, #Qatar, #ArabSaudi, #SepakBola,
LEAVE A REPLY